Kamis, 18 November 2010

Tawa menghiasi

Dalam perjalanan kita sekeluarga ke cilacap kita mengobrol tentang liburan nanti mau pergi kemana. Tiba tiba adikku bicara:
adik: kemana yaa pah enaknya? ko temen-temen nia mah udah pada liburan da
papah: kan kita spesial liburannya haha
adik: enak loh pah temen-temen nia liburannya
kita semua yang ada di mobil: emang kemana de?
adik: ke rancakekek!

Cengo kita ngedengernya langsung kita ketawa hahahahahaha
papah: rancaekek kali
adik: iyalah pokoknya rancakekek atau apalah tadi
kakak: untung kamu gak bilang ranca**k
kita semua: huahahahahhahaha
Tawa menghiasi dalam mobil BUAHAHAHAHA



Dalam perjalanan ke sekolah aku dan ayahku membicarakan pajak di Indonesia tiba-tiba adikku bicara:
adik: kalo yang di yogyakarta mah gak akan bisa bayar pajak ya pah?
papah: lah, emangnya kenapa de?
adik: kan orang-orangnya lagi berfungsi
aku: berfungsi gimana ai kamu?
adik: eh, bukan berfungsi apa sih itu namanya?
papah: sibuk? bencana? atau apa?
adik: bukan itu loh pah, apa sih namanya?
aku: ya apa namanya? -__-
adik: ituuu orang-orangnya lagi berfungsi di perfungsian
Tahan tawa sejenak menghiasi hatiku akhirnya keluarlah tawa dan..
aku: pengungsian kali hahahahaha
adik: nah, itu apaan tadi?
aku: pengungsian bukan perfungsian
adik: hehe
papah: hahaha rancakekek dasar
adik: aduh, paaah udah ah jangan dibahas malu nih nia
aku: hahaha abisnya (ngakak)

Selasa, 09 November 2010

Terimakasih untuk teman-temankuuuuuuuuuu
Benar-benar terharu
Makasih makasih makasih sekalii buat:
-Yasminul Firdausyi
-Aulia Rahmania Putri
-Rezky Kahayani Fathiyah
-Ahmad Zaki Ghifari
-Kasyfurrahman
-Adam Aulia
-M. Maruf
-Bhakti Mahendra Jaya
-Zaky Ahmad Ibrahim
-Iqra Sadra
-Susilo Hidayat
-beserta teman-teman yang lain

makasih :D

Selasa, 02 November 2010

Ayah

ketika kau bernyanyi lelah

lantunanmu lagumu membuatku mengingat masa kecilku

usahamu sedari dulu yang telah ku sia siakan, tak pernah kau sesali

kau tak pernah mengeluh di saat aku mengeluh padamu

kau selalu berusaha tersenyum padaku dalam keadaan apapun

kau begitu yakin akan aku yang akan selalu bahagia

jika kau tau aku tidak seperti itu,

akankah aku membuatmu terluka??

akankah aku membuatmu kecewa padaku??

padahal kau begitu yakin akan aku yang akan selalu bahagia

terbayang olehku di saat nanti tak ada dirimu lagi

tak akan lagi ada lantunan lagu yang menggema dan menggetarkan hati ini lagi

tak akan ada lagi ada senyuman kasih sayang yang menghiasi bibirmu

tak akan ada lagi suaramu yang terngiang dalam telingaku, AYAH !!!

Puisi masa SMP

ketika mata terpejam
hati ini menangis
menjerit tanpa suara
termenung tanpa berpikir
menangis tanpa air mata
hati ini bimbang
seakan hancur seketika
ku bersimpuh di hadapan-Nya
merendah serendah-rendahnya
tak kuasa berbuat apapun

mulut terdiam
hatipun bicara
mata tertutup
jiwapun melihat

semuanya serasa terbalik
menerjang apa yang telah terjadi
semakin lama rasa ini kembali

sedikit tetesan air mata keluar
tak mampu aku menghapusnya
sedikit ucapan keluar dari mulut ini
tak mampu ku berhenti mengatakannya
seakan ku mengakui apa yang seharusnya tak ku ulangi lagi

Perang

Pulang sekolah, aku mengobrol dengan kakakku di ruang komputer. Aku hanya berkata, "novia harus belajar tentang adobe photoshop dan novia harus mendownloadnya, bisa tolongin novia gak?" kakakku menjawab, "berat ntar, lagian kenapa minta programnya aja ke temen kamu?"
Sesungguhnya aku baru tau kalo yang kayak gitu bisa minta ke temen. Terus aku berkata, "hmm ya udah gapapa cuma nanya aja" kakakku menjawab dengan nada tinggi, " ya udah sih tinggal minta ke temen aja programnya" terus aku bilang, "iya iyaa udahan gak usah dibahas lagi, novia tau novia yang salah!". Kakakku menjawab, "gak suka kalo ngomong sama orang kayak gini! gak jelas! ngeselin! nyebelin!"
Pada saat itu, aku merasa SAKIT HATI!!!!
Padahal aku hanya tak ingin meneruskan pembicaraan yang sudah jelas ujung-ujungnya akan gak enak.
Kakakku, pergi dan beberapa menit kemudian dia bilang dengan nada marah, "terserah aja sih mau download asal gua gak mau ada virus yang masuk!"

Tidak lama kemudian ibuku datang dan berbicara padaku, "udah jangan nangis, kakak lagi kecapean. Dia juga bermaksud baik ko, dia gak mau ada virus yang masuk ke komputer. Kalau seandainya virus masuk, dan terjadi sama komputer mau minta benerin sama siapa? kakakmu yang satu lagi kan lagi kuliah di luar kota! Jadi, tolong maklumi lah ok! Kita kan satu tim."