Jumat, 03 Desember 2010

Kejadian di angkot

Pulang naik angkot bersama temanku. Di angkot suasananya membosankan membuat mata sebentar-sebentar menutup. Temanku berkata: "tidur aja"
Langsunglah aku tidur, beberapa kali aku terbangun karena angkot berhenti dan beberapa kali bangun untuk menanyakan kepada temanku "sudah dimana kita?"
Ternyata masih jauh. Aku memutuskan untuk tidur lagi, entah kenapa posisi tidurku yang tadinya duduk memojok sekarang malah dibawah kursi. Baru ku sadari ternyata aku terjatuh. Tanpa ekspresi, aku hanya mengatakan " aduuuh, ngantuuuk" akupun mengambil jaket yang terjatuh di bawah dan menyusul mengambil tas.
Tiba-tiba temanku tersenyum dan semakin lama senyumannya itu berubah menjadi tertawa yang asalnya kecil lama-lama semakin besar. Temanku menceritakan yang sebenarnya terjadi.
Terus dia bilang waktu aku terjatuh, semua orang yang ada di angkot melihat padaku tapi, aku menghiraukannya.
Sadar-sadar di angkot yang kedua aku naiki, temanku tertawa terbahak-bahak sampai keluar air mata menceritakan kejadian itu.
Dia berkata "andai tadi aku merekamnya, detik-detik menjelang novia terjatuh"
Aku hanya bisa tertawa dan merasa heran kenapa bisa ya?? -_-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar